A. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan harapan bagi tiap insan manusia. Di samping sebagai harapan, pendidikan juga merupakan dasar bagi proses berkembangnya individu sebagai bekal dalam proses perjalanan kehidupan yang beragam dan proses penyesuaian diri terhadap perkembangan jaman dan lingkungan yang sangat kompleks.
Setiap orang tua pasti menginginkan yang terbaik untuk buah hatinya. Hal ini juga terkait dalam bidang pendidikan. Banyak orang tua yang sudah mempersiapkan si kecil untuk menghadapi pendidikan formal yang ada. Salah satu yang dilakukan adalah dengan memasukkan anak ke sekolah TK.
Di berbagai daerah banyak berdiri sekolah untuk anak pra sekolah. Ada sekolah yang sudah memiliki nama yang terkenal, ada pula sekolah yang tidak terlalu ternama. Namun itu bukanlah masalah.
Banyak kemampuan anak yang bisa diasah dengan memasukkan mereka ke sekolah TK, baik itu kemampuan formal maupun informal. Yang jelas dengan belajar di sekolah TK, anak akan belajar untuk berinteraksi dengan dunia luar dan orang lain yang ada di sekitarnya.
Sekolah ini tidak akan memberikan beban yang terlalu besar pada anak karena pada dasarnya di sekolah TK ini, anak akan lebih banyak bermain. Tentu tidak hanya bermain tapi akan disertai dengan belajar berbagai hal juga.
B. PERMASALAHAN
Proses pembelajaran pada tiap satuan pendidikan tidak akan pernah dapat disamakan sebagaimana dituangkan dalam kurikulum konvensional yang telah banyak direvisi melalui Kurikulum saat ini yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Beberapa kajian permasalahan yang kami ajukan melalui observasi ke sekolah Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V, antara lain;
1. Bagaimana cara mengajar anak TK ?
2. Bagaimana cara mengajar anak TK bila anak itu merajuk ?
3. Bagimana cara mengenali karakter anak TK ?
C. METODE PENGUMPULAN DATA
Dalam proses pengumpulan data, kami tidak melakukan sendiri dalam hal ini sebagaimana tim yang dibentuk terdiri atas 4 orang. Adapun metode yang dilakukan dalam proses pengumpulan data yang optimal antara lain;
• Observasi lapangan, dengan melihat dan mengamati keadaan, fasilitas penunjang, media dan proses pembelajaran Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V.
• Interview, dengan melakukan wawancara dengan pihak terkait dalam hal ini yaitu guru-guru di Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V.
D. TUJUAN PENULISAN
Tujuan disusun dan ditulisnya laporan ini salah satunya untuk menambah referensi dalam hal pendidikan anak di Taman kanak-kanak. Bila kita melihat dan membuka mata dan hati kita, sangatlah beragam hal akan ditemukan pada dunia anak dan peserta didik tingkat dasar baik dalam proses pembelajaran, perkembangan dan kematangan (development and maturation), dan pergaulan mereka.
Selain itu, laporan hasil observasi ini ditulis untuk memenuhi tugas mata kuliah Perkembangan Peserta Didik, Fakultas Teknik Elektro, Universitas Negeri Medan.
LAPORAN HASIL OBSERVASI
A. Gambaran Umum Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V
Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V merupakan satu dari sekian banyak Taman kanak-kanak yang ada di Deli Serdang terletak di Desa Klambir Lima, Deli Serdang. Sampai dengan saat ini Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V telah melaksanakan kewajibannya sebagai kepanjangan tangan dari pemerintah di bidang pendidikan dalam peran dan usahanya untuk ikut mencerdaskan generasi bangsa.
Dalam proses pelayanan pendidikan terhadap peserta didiknya, Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V didukung oleh sejumlah tenaga kependidikan adapun komposisi personil Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V, antara lain;
Kepala Sekolah : 1 orang
Tenaga Pendidik : 3 orang
Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V merupakan yayasan swasta dibawah naungan PTPN 2 yang mengelola satuan pendidikan.
Pada prosesnya, pembelajaran di Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V telah mampu menyusun dan melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan sebagaimana diamanatkan Pemerintah melalui Departemen Pendidikan Nasional. Proses pembelajaran disesuaikan dengan karakteristik peserta didik seperti isi/content kurikulum yang harus disesuaikan dan dikembangkan dengan karakteristik, perkembangan dan potensi serta sumber daya lingkungan sekitar dan peserta didik di Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V. Beberapa kegiatan yang biasa dilakukan anak di Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V antara lain adalah bernyanyi, menggambar, mewarnai dan berbagai aktifitas lainnya. Ada juga kegiatan yang bersifat mengasah keterampilan si kecil yang lebih dikenal dengan istilah prakarya dan juga menari.
Alat peraga yang tersedia di Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V antara lain adalah alat peraga berwarna-warni, alat music, gambar-gambar, contoh-contoh huruf dan lain-lain.
Sampai saat ini Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V mempunyai sebanyak 30 peserta didik, dengan rincian antara lain; 17 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan.
B. Cara Mengajar Anak TK
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah : Suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakkan melalui : Pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.(UU-RI nomor : 20 Tahun 2003 – pasal 1.14)
Sebagaimana diulas di depan, guna menjalankan tugas pendidikan yang ada di Taman Kanak-kanak MELATI Kebun KLAMBIR LIMA, kurikulum tingkat satuan pendidikan yang telah disusun dan dilaksanakan mengembangkan prinsip kurikulum yang memperhatikan karakteristik dan sumber daya yang ada khususnya pada peserta didik.
Kurikulum yang diajarkan di Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V dengan tema :
• Diri sendiri
• Lingkunganku
• Kebutuhanku
• Tanaman
• Binatang
• Rekreasi
• Pekerjaan
• Air, udara dan api
• Alat komunikasi
• Tanah airku
• Alam semesta
Pada kajian materi, pada umumnya tujuan pendidikan taman kanak-kanak adalah untuk membantu anak didik mengembangkan berbagai potensi baik psikis dan fisik yang meliputi moral dan nilai-nilai agama, sosial emosional, cara memegang pensil, menulis, berani, seni, kemandirian dan siap memasuki pendidikan dasar.
Beberapa permasalahan yang kami ajukan melalui observasi ke sekolah Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V, antara lain;
1. Bagaimana cara mengajar anak TK ?
Anak TK tidak boleh dimarahi atau pun dipukul. Anak TK paling senang bila ia dipuji, karena bila dipuji akan menimbulkan rasa semangat pada ank itu. Bernyanyi bersama, guru tidak hanya sekedar bernyanyi tetapi harus juga memperagakan atau mencontohkan dengan baik gerakan karena anak TK memiliki daya imajinasi yang sangat tinggi. Anak TK akan senang bila diajak bercerita. Guru memberikan cerita kemudian mengajak anak TK berinteraksi agar anak tidak bosan. Guru TK memiliki kesabaran yang luar biasa. Guru TK bukan hanya sebagai pengajar melainkan guru TK harus bisa menjadi pembimbing, pengarah dan pengatur anak agar tujuan anak masuk ke sekolah TK tercapai.
2. Bagaimana cara mengajar anak TK bila anak itu merajuk ?
Anak TK akan merajuk bila ia dimarah, dikasari ataupun cenderung merasa dirinya tidak dianggap. Disini guru harus bisa menjadi motivator bagi anak, pemberi semangat. Bila anak TK menangis ia harus dibujuk oleh guru, dipuji dialihkan perhatiaannya agar ia lupa kalau ia sedang sedih. Anak TK diajak bernyanyi bersama, mengajarkan anak TK agar mau meminta meminta maaf pada temannya jika salah dan memberikan maaf. Guru mencontohkan mana yang baik dan mana yang salah.
3. Bagimana cara mengenali karakter anak TK ?
Setiap anak pasti memiliki karakter yang berbeda-beda. Disini guru dituntut agar bisa menguasai kelas agar tidak terjadi kegaduhan jika kebanyakan anak yang suka rebut. Guru harus bisa mengalihkan perhatian anak agar mengikuti perintah guru. Jika ada anak yang lambat, anak itu akan dipisah dengan anak-anak yang lain. Anak tersebut akan diajar langsung dengan guru lain sementara yang lain diajar oleh guru yang lainnya. Tujuannya agar anak bisa lebih terarah, lebih tanggap, tidak mempunyai kesempatan untuk mengobrol dengan teman disebelahnya.
C. Fasilitas dan media pendukung proses pembelajaran Taman Kanak-kanak MELATI Kebun KLAMBIR LIMA
Taman Kanak-kanak MELATI Kebun Klambir V sebagai lembaga mandiri dalam operasional dan pengelolaan pendidikan di lingkungan Taman Kanak-kanak MELATI Kebun KLAMBIR LIMA memenuhi segala kebutuhan dari sarana dan prasarana pendidikan secara mandiri guna proses pembelajaran yang lebih optimal. Beberapa sarana dan prasarana yang ada di Taman Kanak-kanak MELATI Kebun KLAMBIR LIMA antara lain sebagai berikut ;
• Ruang belajar, dengan ukuran 8 x 12 meter.
• Alat peraga berwarna-warni, alat musik, gambar-gambar, contoh-contoh huruf.
• Sarana penunjang lainnya, seperti lapangan, ayunan, enjotan, dan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar