Senin, 04 Agustus 2014

Media Pembelajaran Packet Tracer



Program Cisco Packet tracer ini dibuat oleh Cisco Systems dan program ini gratis untuk fakultas, siswa, dan alumni yang telah berpartisipasi pada Cisco Networking Academy. Dimana software Cisco Packet tracer ini berfungsi untuk membuat suatu jaringan computer atau sering disebut dengan komputer network. Dalam software Cisco Packet tracer telah tersedia beberapa komponen-komponen atau alat-alat yang sering dipakai atau digunakan dalam membuat suatu jaringan. Misalkan contoh seperti kabel LAN (automatically cross over, console, straight ), HUB, Switches, Router dan lain sebagainya. Sehingga kita dapat dengan mudah membuat sebuah simulasi jaringan komputer di dalam PC, simulasi ini berfungsi untuk mengetahui cara pengiriman sebuah pesan dari computer A ke computer B dapat di simulasikan.
Menurut Hidayat (2013:13) menyatakan bahwa “Packet tracer adalah sebuah solusi bagi para pelajar/mahasiswa bahkan pengajar khususnya jurusan networking (jaringan) untuk membuat konsep jaringan sementara tanpa mengeluarkan banyak dana alias gratis, dan berlatih untuk dapat diterapkan juga untuk dapat implementasi sebenarnya sebelum membuat jaringan yang benar-benar nyata“.
Software simulasi jaringan Packet Tracer sangat praktis digunakan untuk mendesain topologi jaringan yang diinginkan, karena dilengkapi dengan berbagai perangkat jaringan yang dibutukan pada area network seperti router, switch, hub, wireless, PC server maupun perangkat lainnya. Dengan dukungan dari berbagai perangkat yang disediakan tersebut, memudahkan user dalam menentukan  perangkat jaringan yang akan digunakan pada topologi yang diinginkan. Hal yang penting, simulasi ini memungkinkan siswa (user) melakukan simulasi seolah-olah topologi tersebut sudah diimplementasikan secara real dengan cisco device yang nyata.
Aplikasi Packet Tracer memiliki keunggulan dan kemudahan. Keunggulannya bahwa user dapat melakukan rancangan suatu topologi jaringan dengan mudah serta penempatan jaringan dapat diatur dan ditentukan dengan baik. Konfigurasi-konfigurasi juga dapat dilakukan dengan teliti sehingga antara perangkat jaringan dapat dihubungkan dengan  benar. Kemudahan yang diberikan Packet Tracer terlihat pada saat peng-installan aplikasi tersebut. Software Packet Tracer dapat diinstal pada PC maupun laptop/netbook dengan spesifikasi yang rendah sehingga tidak tergantung pada spesifikasi yang bagus.
            Media pembelajaran packet tracer adalah media visual yang menggunakan software packet tracer yang digunakan untuk membuat jaringan komputer yang didasari dengan latihan atau simulasi.
            Menurut Wikipedia Indonesia (2013) menyatakan bahwa Cisco Packet Tracer merupakan sebuah simulator untuk alat alat jaringan Cisco yang sering digunakan sebagai media pembelajaran dan penelitian, termasuk dalam bidang penelitian simulasi jaringan komputer. Program ini dibuat oleh Cisco System dan program ini gratis untuk fakultas, siswa, dan alumni yang telah berpartisipasi pada Cisco Networking Academy. Pada dasarnya Cisco Packet Tracer ini digunakan sebagai media pembelajaran bagi para pemula untuk merancang, mengkonfigurasi, dan memecahkan masalah mengenai jaringan komputer.
            Singkatnya Cisco Packet Tracer memberikan kemudahan bagi kita untuk belajar bagaimana merancang, membangun dan mengkonfigurasi sebuah jaringan. mulai dari jaringaan yang sederhana sampai yang kompleks. Bahkan kita juga bisa mengetahui trouble (masalah) apa saja yang sering kali terjadi dalam sebuah jaringan hingga kita bisa menganalisa dan memperbaikinya tanpa harus membeli perangkat yang super mahal bagi kalangan pelajar/mahasiswa yang masih dalam tahap belajar.
Aldimaz (2014) menyatakan bahwa Packet Tracer merupakan program simulasi networking kuat yang memungkinkan siswa untuk bereksperimen dengan perilaku jaringan dan bertanya pertanyaan “bagaimana jika”. Sebagai bagian integral dari Akademi Jaringan pengalaman belajar yang lengkap, Packet Tracer memberikan simulasi, visualisasi, authoring, penilaian, dan kolaborasi kemampuan dan memfasilitasi mengajar dan belajar dari konsep teknologi yang kompleks.
Simulasi jaringan Packet Tracer dapat digunakan sebagai suplemen peralatan fisik di kelas yang memungkinkan siswa dapat menciptakan sebuah jaringan dengan jumlah perangkat yang tak terbatas, mendorong siswa untuk melakukan praktik, penemuan dan dapat membantu memecahkan masalah. Simulasi berbasis lingkungan belajar membantu siswa mengembangkan keterampilan abad 21 seperti pengambilan keputusan, kreatif dan berpikir kritis serta pemecahan masalah.
                Dari uraian tersebut, media pembelajaran Packet Tracer adalah suatu teknik pembuatan jaringan komputer yang didasari dengan latihan atau simulasi untuk lebih memahami materi serta mengatasi keterbatasan jumlah alat dan mengembangkan gaya belajar visual. Packet Tracer memadukan dan mengembangkan potensi kerja otak yang terdapat dalam diri seseorang. Dengan adanya kombinasi warna, simbol, bentuk dan sebagainya memudahkan siswa dapat menyerap informasi yang diterima. Contoh jaringan yang dibuat oleh siswa dapat bervariasi setiap hari. Hal ini disebabkan karena berbedanya potensi dan kreativitas yang terdapat dalam diri siswa setiap harinya. Suasana menyenangkan dan penuh potensi yang diperolah siswa ketika berada diruang kelas pada saat proses belajar akan mempengaruhi penciptaan kreatifitas. Tugas guru dalam proses belajar adalah menciptakan suasana yang dapat mendukung kondisi belajar siswa terutama dalam pembuatan packet tracer.

Media ini bermaksud agar siswa lebih terampil untuk menggali pengetahuan awal yang sudah dimiliki dan memperoleh pengetahuan baru sesuai dengan pengalaman belajar. Karakteristik dari media pembelajaran ini adalah :
  1.  Pembelajaran dilakukan secara individu.
  2.  Menghasilkan suatu rancangan jaringan yang disajikan dengan sekreatif mungkin.
  3. Media pembelajaran packet tracer tidak harus berupa materi yang ada dibuku kita dapat menggantinya menjadi rancangan yang menarik dan sesuai dengan selera kita
  4. Tipe orang yang cocok dengan media pembelajaran Packet Tracer adalah tipe orang visual
  5.  Packet Tracer berpengaruh dengan kreativitas anak dan prestasi belajar anak.
Berdasarkan pada kajian teori yang telah disebutkan di atas, maka peneliti berasumsi bahwa:
  1. Penggunaan media pembelajaran Packet Tracer dapat menarik perhatian siswa baik dilihat dari perhatiannya saat guru menerangkan materi pembelajaran, maupun semangatnya dalam menerima materi pembelajaran.
  2. Daya tarik yang timbul karena karakteristik media pembelajaran Packet Tracer dapat mempengaruhi persepsi siswa dalam rangka meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran Perancangan Wide Area Network (WAN).
  3. Minat belajar yang tinggi dapat dilihat dari partisipasi aktif siswa dalam kegiatan pembelajaran khususnya mata pelajaran Perancangan Wide Area Network (WAN).
  4. Minat belajar yang besar akan menciptakan kegiatan pembelajaran yang terarah dan efektif demi tercapainya tujuan pembelajaran.
 

1 komentar: